Dua Anggota TNI Tak Sadarkan Diri Usai Tersambar Petir Saat Bertugas di Jaktim

Nasib malang menimpa dua anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tengah menjalankan tugas di wilayah Jakarta Timur pada Minggu siang, 4 Mei 2025. Keduanya dilaporkan tersambar petir saat hujan deras disertai kilatan petir melanda kawasan tersebut sekitar pukul 11.00 WIB. Akibat kejadian ini, kedua anggota TNI tersebut tidak sadarkan diri dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis intensif. Insiden tersambar petir ini terjadi di area Komplek Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, saat kedua korban sedang melaksanakan kegiatan rutin.

Informasi yang dihimpun dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0505/Jakarta Timur membenarkan adanya insiden nahas yang menimpa anggotanya. “Benar, ada dua anggota kami yang tersambar petir saat bertugas di lapangan. Keduanya langsung mendapatkan pertolongan pertama di lokasi kejadian oleh tim medis dari TNI sebelum dilarikan ke rumah sakit,” ujar Kepala Penerangan Kodim 0505/Jakarta Timur, Mayor Infanteri Slamet Widodo, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, tempat kedua korban dirawat.

Mayor Infanteri Slamet Widodo menambahkan bahwa kondisi kedua anggota TNI saat ini masih dalam penanganan intensif oleh tim dokter. Identitas kedua anggota yang tersambar petir tersebut adalah Sersan Kepala (Serka) Agus dan Kopral Dua (Kopda) Bayu. Keduanya mengalami luka bakar dan dampak kejut akibat sambaran petir yang kuat. Pihak Kodim 0505/Jakarta Timur juga telah menghubungi keluarga kedua korban dan memberikan dukungan penuh.

Insiden tersambar petir ini menjadi pengingat akan bahaya cuaca ekstrem, terutama saat terjadi hujan deras disertai petir. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan mencari tempat berlindung yang aman saat kondisi cuaca buruk. Bagi para petugas yang bertugas di lapangan, terutama saat cuaca buruk, diharapkan untuk selalu memperhatikan keselamatan diri dan mengikuti prosedur keamanan yang telah ditetapkan. Pihak TNI juga akan melakukan evaluasi terkait prosedur keamanan saat bertugas di lapangan dalam kondisi cuaca ekstrem untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Doa dan dukungan dari rekan-rekan TNI dan masyarakat luas mengalir untuk kesembuhan Serka Agus dan Kopda Bayu agar segera pulih dan dapat kembali bertugas.